Headlines News :
Home » , » Pasca Penyerangan Terhadap Demonstran, Manshour Lantik Kabinet Baru

Pasca Penyerangan Terhadap Demonstran, Manshour Lantik Kabinet Baru

Written By GemaDakwah on Rabu, 17 Juli 2013 | 00.52

InilahPKS : Di tengah arus penolakan rakyat terhadap kudeta militer, Presiden Mesir sementara Adly Mansour melantik 35 mentri baru kabinet pimpinan PM Hazem el Bablawy pada hari Selasa (16/7).

Penyusunan dan pelantikan ini dilakukan secara marathon dengan melibatkan teknokrat dan golongan liberal di kementrian, setelah militer berhasil menggulingkan Presiden Mursi pada 3 Juli lalu. PM Bablawy mengusulkan 5 orang perempuan untuk ditempatkan di beberapa pos dalam kabinet, termasuk bidang kesehatan dan lingkungan hidup. Jika usulan ini dikonfirmasi maka akan menjadi jumlah terbanyak keterlibatan perempuan di kabinet dalam sejarah, sebagaimana ungkap Aljazeera.

Susunan kabinet 'kudeta' yang baru dilantik tersebut, antara lain:

-Ziad Bahaa El Din, wakil PM sekaligus Mentri Kerjasama Internasional

-Letjen Abdel Fattah al Sisi, wakil PM sekaligus Menteri Pertahanan

-Ibrahim Mahlab, Mentri Perumahan, Sarana Prasarana dan Tata Kota

-Osama Saleh, Menteri Investasi

-Ramzy George, Menteri Riset

-Mohamed Ibrahim, Menteri Peninggalan Sejarah

-Mohamed Saber Arab, Menteri Kebudayaan

-Maha El-Rabat, Menteri Kesehatan

-Abdel-Aziz Fadel, Menteri Perhubungan Udara

-Taher Abu Zaid, Menteri Olahraga

-Ahmed Borai, Menteri Solidaritas Sosial

-Kamal Abu Eita, Menteri Tenaga Kerja

-Hisham Zazou, Menteri Pariwisata

-Atef Helmy, Menteri Telekomunikasi

-Khaled Abdel-Aziz, Menteri Pemuda

-Laila Rashad, Menteri Lingkungan Hidup

-Letjen. Reda Hafez, Menteri Produksi Militer

-Mohamed Ibrahim, Menteri Dalam Negeri

-Ahmed Imam, Menteri Listrik dan Energi

-Ahmed Sultan, Menteri Transportasi

-Ashraf El-Arabi, Menteri Perencanaan

-Mohamed Abdel-Muttalib, Menteri Irigasi

-Nabil Fahmy, Menteri Hubungan Luar Negeri

-Ayman Abu Hadid, Menteri Pertanian

-Mohamed Abu Shadi, Menteri Suplay

-Mounir Fakhry Abdel-Nour, Menteri Indistri dan Perdagangan Luar Negeri

-Mahmoud Abul Nasr, Menteri Pendidikan

-Dorreya Sharaf El-Din, Menteri Informasi

-Amin El-Mahdi, Menteri Kehakiman

-Ahmed Galal, Menteri Keuangan

-Hossam Eisa, Menteri Pendidikan Tinggi

-Mukhtar Gomaa, Menteri Wakaf

-Mohamed Shoeib,Menteri Perminyakan

-Adel Labib, Menteri Pembangunan Daerah

Sementara itu arus penolakan terhadap kebijakan kudeta militer mendapat tekanan dan perlawanan dari pihak kepolisian dan militer. Pasca insiden berdarah di wisma Garda Republik minggu lalu, aparat kepolisian dibantu komplotan preman bersenjata tadi malam (15/7) kembali menyerang demonstran pendukung Mursi di Ramsis pada saat mereka menunaikan shalat Tarawih. Setidaknya 7 orang dinyatakan meninggal dunia dan ratusan mengalami luka-luka akibat tembakan senjata api, senjata tajam dan serangan gas air mata.

Menurut kantor berita resmi Mesir -sebagaimana dilansir Aljazeera- 17 orang personal kepolisian mengalami luka-luka. Sementara 401 orang ditangkap dalam bentrokan semalam.
Kerusuhan terjadi beberapa jam setelah kunjungan Wakil Menlu AS Bill Burns dan meminta Mesir mengakhiri kekacauan ini mengingat Mesir sebagai negara penting di Arab. Sementara itu Juru Bicara Kepresidenan Ahmed al-Muslimani mendesak semua kekuatan politik Mesir, termasuk Ikhwanul Muslimin, untuk mengambil bagian dalam upaya rekonsiliasi nasional. [chan/aljazeera]


Wallahu A‘lam.

 
Share this article :
0 Comments
Tweets
Komentar

0 komentar:

Terimakasih..

Dengan adanya komentar saudara bisa memberi masukan bagi kami

 
Kontak Admin : Facebook | InilahPKS
Email: inilahpks@gmail.com
Hadir Sejak : Selasa, 19 Maret 2013 | 23.21
Template Design by Creating Website Published by Tarqiyah Group